Seorang Ibu memang sangat berarti bagi setiap insan, selain mengandung dan melahirkan, mereka masih harus membesarkan anak-anaknya supaya menjadi orang yang berhasil. Maka dari itu, setiap anak pasti memiliki keinginan untuk membahagiakan Ibu mereka dengan hal apapun. Sama seperti kisah haru mahasiswa asal Filipina bernama Paulo John Alinsog.
Namanya mendadak viral di media sosial, John sukses membuat haru para pengguna dengan cerita kelulusannya. Bukan karena perjuangannya di kampus, melainkan kehadiran sosok Ibu yang sangat didambakannya, tapi tak bisa diwujudkannya. Alhasil, John hanya menghadirkan sosok sang Ibu dalam wujud sebuah foto raksasa (standee) yang sengaja ia buat. Kalau dilihat sekilas, mungkin tak ada yang aneh dari unggahannya, tapi ternyata terdapat sesuatu janggal dalam foto momen wisuda Paulo. Ketika potret tersebut diunggah ke media sosial, sontak banyak orang yang bersimpati. Sampai-sampai, ada yang mengaku meneteskan air mata karena saking terharunya.
google.com
Cerita dibalik foto tersebut memang sungguh mengharukan, Ibunda dari Paulo sudah meninggal dunia pada tahun 2016 silam karena penyakit Penumonia. Alhasil sang Ibu tak bisa menghadiri momen kelulusan Paulo, untuk menghormatinya, Paulo rela membuat standee tersebut untuk Ibu tercinta. Meskipun ditinggal oleh sang Ibu, tapi Paulo mengaku tidak bersedih hati, karena sesungguhnya yang terpenting adalah kelulusan Paulo alias hal paling didambakan oleh mendiang sang Ibu. "Aku membuat standee agar aku bisa merasakan kehadiran ibuku di hari wisuda karena wisuda kuliah adalah impian kami berdua," Ungkap Paulo John dikutip dari Coconuts Manila.
google.com
Sejak Ayahnya meninggal, Ibu Paulo lah yang membiayai uang sekolahnya dengan tambahan bantuan bibinya. Meskipun telah menikah lagi, tapi Ibu Paulo tidak meminta uang dari suaminya untuk keperluan sekolah Paulo. "Dalam beberapa tahun, ibuku membesarkanku seorang diri sebelum menikah dengan ayah tiriku. Dia selalu menyempatkan diri untuk antar-jemput sekolah. Jadi dahulu kami sangat dekat," imbuh mahasiswa lulusan Menejemen Bisnis ini.
SA PINAKA MAGANDA KONG NANAY! MA, GRADUATE NA PANGANAY MO SANA HAPPY KA JAN SA PILING NI GOD. ITO ANG GUSTO MO KAYA TINAPOS KO. MAHAL NA MAHAL KITA. ????????
— Paulo John (@paudaexplorer) July 16, 2019
ALINSOG, PAULO JOHN
Bachelor of Science in Business Administration major in Business Management
SANA CUM LAUDE pic.twitter.com/FxVmXUZQ1K
"Untuk ibuku yang paling cantik, aku sudah wisuda! Aku harap kamu berbahagia bersama Tuhan. Aku lulus dari sekolah karena inilah yang kamu inginkan. Aku sangat menyayangimu," tulisnya, dengan menyisipkan foto dirinya dan foto ibunya yang berukuran besar itu.
Paulo merupakan lulusan dari Lyceum of the Philippines University dengan gelar Business Administration. Ia berhasil mengenyam pendidikan di salah satu Universitas terbaik di Filipina, tapi raihan tersebut tidak didapatkannya dengan cara cuma-cuma. Paulo harus melewati beberapa tahapan tes dan nilai yang memadai, karena kegigihannya, alhasil ia mampu menembus dinding yang membatasinya dengan Universitas tersebut.
google.com
Bukan cuma itu, Paulo juga berhasil lulus dengan nilai IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) atau bahasa kerennya GPA (Grade Point Average) sangat baik atau luar biasa. Sehingga ia pun mendapat predikat Cum Laude dari Universitas tersebut. Fyi, IPK merupakan ukuran kemampuan mahasiswa sampai pada periode tertentu, yang dihitung berdasarkan jumlah SKS. Sedangkan Cum Laude adalah predikat yang diberikan dalam ujian di Perguruan Tinggi. Ada beberapa predikat yang termasuk ke dalam Cum Laude, yaitu Magna Cum Laude (IPK 3.60 - 3.79) dan Summa Cum Laude (IPK 3.80 ke atas). Itu berarti Paulo sukses mendapatkan IPK dengan rata-rata 3.40 - 3.59. Suatu pencapaian yang amat sangat luar biasa bukan?
google.com
Dengan begitu selesai sudah tugas Paulo untuk membanggakan sang Ibu, tapi bukan berarti itu adalah akhir pencapaian hidup Paulo, karena ia masih ingin terus berprestasi kedepannya demi mediang sang Ibu. Dari kisah Paulo ini, kita bisa mengambil banyak contoh luar biasa, mulai dari betapa sayangnya Paulo kepada sang Ibu hingga sejumlah prestasi yang berhasil diraihnya. So, cintailah keluargamu terutama seorang Ibu yang telah mengandung, melahirkan dan membesarkanmu dengan ketulusannya. Okeh?
